ISTIDRAJ
Oleh : Ustadz Wawan
Sebuah message saya terima tadi malam , "
Assalamualaikum , Mas Wawan . Mau tanya , pidato saya yang dulu tentang mensyukuri nikmat ALLAH itu masih disimpan atau tidak ya, ? " .
Saya jawab ," wassalam waduh sudah entah ke mana naruhnya . Pindah rumah , jadinya g tahu naruhnya " .
Saya menjadi terkejut ketika dia melanjutkannya dengan diksi sampeyan . " Apa sampeyan masih ingat isinya dan potongan ayatnya ? . Sampeyan saget mboten yen ndamelke naskah pidato sek sami kalih riyen niko ? . Nek saget surat e juga sama !! ".
Saya menjadi merenung , apa pantas ya saya dipanggil sampeyan ? . Umur dia di bawah 20 tahun . Umur saya 39 tahun . Ijinkan saya nesu .
Saya berfikirnya sederhana . Saya memiliki keakuan kultural ( manusia Jawa ) dan keakuan primordial ( makhluk yang memiliki khalik ) .
Yang berhak menggunakan kata sampeyan , adalah senior kepada yuniornya . Kalau masih mau hidup di teritorial Tanah Jawa , ya berbahasalah secara kejawaan . Kejawaan : kejawen . Kalau ngeyel , ya bersiaplah dituduh : wong Jowo ilang Jawane ( manusia lokal yang tercerabut dari akar kulturalnya ) . Ora ilok ( tak pantas ) . Ora empan papan ( tak mampu menempatkan diri sesuai situasi kondisi ) .
Rasanya , tidak adil bila yunior itu tidak menghormati senior . Senior itu lebih dulu lahirnya . Lebih dulu makan asamnya garam . Lebih dulu prihatinnya . Ya suatu kepantasan berbasis rasa keadilan bila dilindungi nalar bersama untuk menghormatinya . Terkecuali ada suatu extra ordinary moment yang membolehkan yunior mensampeyankan senior . Kalau itu yang terjadi , " aku rapopo " kata Julia Perez .
Saya kira , tidak jua di Tlatah Jawa saja . Di Jazirah Arab juga ada keseyogyaan yunior menghormati senior . Sumangga kersa , buka Surat 19 ayat 14 dan 32 . Bahkan , menghormati senior itu malah menjadi alat mengubah nasib . Dari nasib buruk ke baik . Barran biwaalidaihi ( menghormati senior ) itu , tehnologi menyelamatkan hidup dari jabbaaran ( kesombongan ) , syaqiyyan ( nir keberuntungan ) dan `asyiyyan ( lingkaran syetan ) . Kalau kemudian hidup penuh masalah , maka telitilah ! . Barangkali interaksi komunikasi yunior ke seniornya sedang eror .
Rasanya tidak adil bila saya mensampeyankan ortu saya . Juga mertua saya . Bagaimana dengan panjenengan ? .
Menghormati senior itu keniscayaan kultural bagi saya . Kalau meminta dihormati , beda kasus . Meminta dihormati , bisa mengarah ke abuse of power . Gek genee ? .
Saya juga memiliki keakuan primordial . Saya hanya makhluk yang wamaa khalaqtuljinna wal insa illaa liya`buduun. ( QS . 51 : 56 ) . Manusia biasa yang tunduk kepada Tuhan Allah . Dihadirkan Allah untuk menjadi ahli tunduk ( `abdun ) . Ketika disampeyankan oleh yunior saya , boleh jadi Allah sedang memberi teguran kepada saya . Supaya saya tidak merasa menjadi siapa ~ siapa . Supaya saya kembali ke khittah
° ora pareng nakal
° ora pareng gumbagus
° ora pareng kumawani
° ora pareng kumalungkung
Ora pareng nakal : larangan berbuat merugikan orla . Ora pareng gumbagus : larangan menyalahgunakan ketampanan wajah .
Ora pareng kumawani : larangan menyalahgunakan keberanian . Ora pareng kumalungkung : larangan menyalahgunakan kelebihan diri .
Bila itu maunya Allah , ya saya harus bersyukur . Allah masih menyelamatkan saya dari kehidupan tanpa makna . Allah masih memberi saya ketajaman mata hati untuk membaca " maunya Allah " . Dan tentunya , Allah masih berkenan menyelamatkan saya dari istidraj .
Istidraj itu , Allah memberi keleluasaan kepada manusia untuk berbuat sesuka hati . Padahal aslinya , Allah tidak suka dengan perbuatannya itu . Maka , jangan heran dengan yang kafir makin kaya . Yang tak shalat makin kaya . Yang ahli zina makin kaya . Itu istidraj . Nanti , Allah akan membinasakannya pelan ~ pelan ( QS . 68 : 44 ) .
Termasuk Bani Serbet yang bersarung dan berjilbab , biarkan saja mereka semau gue . Entar juga sirna pada akhirnya , hehehe . Bani Serbet ( Bani Lap ) : orang ~ orang yang memakai baju kotak ~ kotak . Yang kecenderungan politisnya mengidolakan tokoh nonmuslim . Yang mana , motif kotak ~ kotak pada bajunya itu mirip dengan motif kotak ~ kotak pada kain serbet meja makan .
Ustadz Wawan
21032017
EmoticonEmoticon