KUALITAS TAQWA ADALAH MAGNET REZEKI
Oleh: Ustadz Wawan
Begini , sehabis Subuh tadi saya nderes Al Mulk , Al Waqi`ah , Ar Rohman . Langsung deh pintu rumah saya dikagetkan dengan kedatangan teman lama . Beliau menjemput , supaya saya meruqyah simboknya di rumahnya . Saya sanggupi keluar rumah habis jam 07.00. Karena saya harus nyuapin si kembar dan lainnya . Ee dianya nungguin saya sampai jam 07.15 . Ya akhirnya saya juga menyesuaikan diri . Mana mungkin saya mentelantarkannya ? . Ngobrol deh kesana ~ kemari .
Begitu sampai TKP , mereka berkisah tentang sakitnya si simbok : mudah pingsan , mudah kram kaki+tangan , susah tidur , sesak di malam hari . Diagnosa saya sederhana : kepala depan panas karena mikir dan salah komunikasi , tersinggungan dengan anggota keluarga . Langsung saya bergerak cepat . Semua keluarga saya kumpulkan . Mereka saya ikrarkan saling memaafkan . Juga sedekah . Tujuannya , supaya komunikasi antara anggota keluarga kompak kembali . Koneksi dengan Allah juga tersambung lagi . Semoga itu menjadi wasilah kesembuhan beliau . Lalu , saya telponkan teman saya supaya dibekam basah .
Lanjut widyangan dan madyang , hehehe . Widyangan : session minum . Madyang : session makan . Sampai di sini saya belum menemukan ide untuk menulis .
Si kakek ( suaminya si sakit ) , adalah petani madu . Ada 6 kotak lebah peliharaan di rumahnya . Pernah juga beliau mengantongi 3 jt pasca panen madu . Wah ini calon tulisan kayaknya , batin saya .
Kadang madu panenannya terasa manis . Kadang pahit . Kadang juga asam . Beliau juga cerita tentang bagaimana caranya bisa menangkap ratu tawon . Dia keliling ladang . Sebelum dhuhur biasanya mendengar para tawon beterbangan . Lalu beliau intip sarangnya . Begitu ketemu , langsung dihisapnya rokok linthingan di mulutnya . Trus asapnya ditiupkannya ke sarang . Kaburlah para anak tawon . Dengan cepat , digenggamlah ratu tawon . Begitu ratu dibawa pulang , berdatanganlah para tawon lainnya . Memenuhi kotak dan suatu hari tinggal dipanen madunya .
Sejenak saya berfikir , " terangane kukus rokok linthingan kui dadi alat golek rejeki " . Ternyata , asap rokok lipatan itu menjadi alat mencari rejeki . Jadi teringat dengan sohib saya yang maniak rokok linthingan . Kelemahan tawon : asap ( obor , rokok ) . Mungkin sesekali juga perlu dicoba juga dengan cara lain . Why not ? . Example : entut berut , entut perawan dst .
Sesampainya rumah , saya justru menemukan intan lain dibalik cerita tentang petani madu . Sebuah kisah yang dituturkan oleh anak ragil dari si kakek nenek ini . Beliau menjemput saya dengan Toyota Kijang 1989 . Mobil tua ini pernah diservis di sebuah bengkel Wonosari . Hasilnya tertipu . Tombok 500 ribu . Dari sinilah , Tuhan ingin kembali mengajak saya berbicara tentang intangible .
Begitu beliau pindah bengkel , berubahlah keadaannya . Beliau bertemu mekanik tua yang berkelas . Bea servis murah , tapi berkelas . Hasilnya puas .
Beliau si mekanik tua ini , pernah puluhan tahun menjadi mekanik AHASS Jakarta . Karena diPHK , lalu mendirikan bengkel di kampung . Suatu hari , MK ( mekanik andal ) ini kejatuhan durian runtuh . Seorang pemilik catering di Jakarta memanggilnya . Ada 30 armada Isuzu Eleph menunggu tangan canggihnya . Pria yang tidak tamat SD ini segera mengerjakannya . Dan naiklah ia ke pesawat yang memulangkannya ke Jogja sambil membawa senyum . Senyum kepuasan . Di tasnya ada duit 50 juta sebagai tali asih dari empunya catering.
Yang saya ambil pelajaran dari truestory ini , kualitas itu magnet rejeki . Di manapun kita bermukim , sepanjang memiliki kualitas tertentu . Maka , rejeki akan mendatanginya . Banyak mekanik handal di ibukota , tetapi empunya katering memilih mekanik desa . Kalau bukan karena kualitas , takkan mungkin beliau ditarik ke Jakarta .
Kualitas adalah intangible , kekayaan yang tak ada bentuknya . Kualitas adalah magnet rejeki . Saya sambungkan dengan Al Qur`an , kualitas taqwa adalah magnet rejeki ( QS . 65 : 2 ) . Cara mengubah peruntungan rejeki , perbaiki ketaqwaan !! . Saya belajar dari cerita ini . Saya seolah diingatkan Tuhan , " mas , perbaiki ketaqwaanmu !!! " .
Ustadz Wawan
25 Feb 2017
25 Feb 2017
EmoticonEmoticon