SUAMI MODEL NANO ~ NANO

SUAMI MODEL NANO ~ NANO

Oleh : Ustadz Wawan

Assalamualaaikum Pak Ustadz , nama sy ibu R . Memiliki 2 putra . Usia SD dan SMP . Tinggal sy di Wonogiri . Saya baru 1 th di Jawa . Dulu rumah sy di Karawang Jawa Barat . Saya mau curhat tetang kisah hidup saya . Suami saya dulu begitu baik , sayang keluarga , sholeh , dan juga tanggung jwb . Setelah berguru pada sebuah lembaga pendidikan di Lasem Rembang , suami menjadi berubah total . Semua yang ada ludes . Sampai nyawa juga , hanya dikorbankan untuk pondok dan gurunya . Sampai jihad suami , diperuntukkan buat ulama . Dari pekerjaan , mobil ,motor smua lepas . Lalu , hutang dia di mana ~ mana . Puncaknya ,terjadi pada th 2015 . Suami memaksa saya untuk menjual rumah . Karena saya menolak , suami mengusir sy . Juga bilang kepada sy , saya itu isteri yang tidak manut suami . Makmum yg mendahului imam . Padahal , sy bekerja buat anak2, memenuhi kebutuh hidup keluarga . Untuk membayar hutang ~ hutang suami pula . Anak saya yang gede , dibawa ke gurunya . Sy menangis Saya pulang hanya membawa anak yg kecil . Saya diancam . Kalau berani mengambil anak sy yg disembunyikan di gurunya , urusan selesai . Sy bilang , sy hanya bergantung kepada Allah dan Islam yang benar , tidak seperti yg suami tempuh . Dengan dibantu kakak sy , akhirnya kami bisa mengambilnya . Alhamdulilah , sy bisa membawanya pulang .

Anak ~ anak itu , saya didik dan akhirnya bisa meraih juara lomba adzan . Juga juara lomba tartil Qur'an . Pak Ustadz , ikhtiar dan doa apa yg harus sy lakukan . Anak ~ anak rindu bapaknya . Tetapi , dia tak peduli dan tidak mau komunikasi .

JAWAB

Assalaam Bunda R , panjenengan tidaklah menderita sendirian . Yuk kita ke belakang sebentar . Ada kisah Nabi Ayyub " biangnya sabar " . Kebun kurma dan kandang unta beliau ludes dijaili iblis . Rumah dan anak keturunan beliau rata dengan tanah krn kebakaran . Semua isteri meninggalkannya . Seluruh tubuhnya dihinggapi belatung selama 8 tahun . Kecuali hati dan lidahnya

" the power of kepepet " , di saat kepepet itulah , meledaklah KEBERGANTUNGAN kepada Allah . Allah selalu disembahnya . Allah selalu dia husnudhanni . Allah selalu dimintanya untuk mengasihinya . Dan inilah kendaraan beliau sampai bertemu keajaiban dr sisi Allah . Sebuah doa di Surat 21 : 83 , " ANNII MASSANIYAD DHURRU WA- ANTA ARHAMUR RAAHIMIIN " . Amalkan ya , bunda !

KEDUA , Allah itu membuat TAKDIR KEMBAR untuk kita . Dasar dalil QS 2 : 286 " Allah membebani seorang hamba disesuaikan ukuran kemampuannya " . Di satu kaki , Allah memberi ujian . Di kaki satunya , Allah memberi potensi - potensi untuk melewati ujian itu . Allah , sudah mengukur . Bahwa panjenengan siap dan kuat melewati ujian ini . Maka , setiap selesai shalat lakukan 2 hal berikut ini